Mesin cuci adalah alat yang bekerja dengan mengandalkan gerakan tabung yang berputar. Jika tabung tak bergerak, mesin cuci pun tidak berfungsi. Selain kelebihan beban, karet van belt longgar, atau as macet, kerusakan pada kapasitor mesin cuci juga bisa menjadi penyebab tabung tidak berputar. Oleh karena itu, penting melakukan pengecekan kapasitor untuk memastikan kondisinya.
Fungsi Kapasitor pada Mesin Cuci
Mengapa kapasitor yang rusak dapat menyebabkan putaran tabung mesin cuci melemah atau bahkan berhenti? Hal ini ada kaitannya dengan fungsi kapasitor pada mesin cuci, yaitu sebagai komponen yang mensupport daya listrik ke motor penggerak. Ketika mesin cuci dihidupkan, kapasitor akan melepaskan daya listrik untuk memberikan tenaga putaran tambahan pada tabung.
Pada umumnya, setiap motor penggerak menggunakan satu kapasitor. Artinya, jumlah kapasitor sama dengan jumlah tabung pada mesin cuci. Motor untuk tabung pencuci menggunakan kapasitor ukuran 8, 10, atau 12 mikrofarad, sedangkan pada tabung pengering ukuran kapasitornya adalah 4, 5, atau 6 mikrofarad.
Kerusakan pada kapasitor biasanya disebabkan pemakaian yang sudah cukup lama atau cara penggunaan mesin cuci yang tidak sesuai manual. Contoh yang sering terjadi adalah memasukkan pakaian melebihi kapasitas tabung sehingga kapasitor cepat panas.
Cara Mengecek Kerusakan Kapasitor Mesin Cuci
Kerusakan komponen pada sebuah alat adalah hal yang wajar dan sering terjadi, termasuk pada kapasitor mesin cuci. Solusi terbaik untuk mengatasinya adalah dengan menggantinya dan itu artinya Anda harus mengeluarkan uang untuk membeli kapasitor baru. Agar tidak membuang-buang uang, lakukan pengecekan terlebih dahulu untuk memastikan apakah kapasitor pada mesin cuci Anda mengalami kerusakan atau tidak.
Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk mengecek kapasitor pada mesin cuci, yaitu dengan menggunakan multitester dan dengan mengalirkan arus listrik. Berikut langkah-langkah pengecekan kapasitor mesin cuci dengan kedua cara tersebut.
1. Cara Mengecek Kapasitor Menggunakan Multitester
Pada cara pertama ini, sebelum mulai melakukan pengecekan, siapkan sebuah multitester/multimeter. Kemudian, lakukan pengecekan dengan cara berikut.
- Atur panel multitester ke setelan ohm X1k.
- Tempelkan kedua ujung probe (kabel merah dan hitam) yang ada pada kedua terminal kapasitor dengan posisi bebas.
- Perhatikan layar multitester:
- Jika jarum bergerak ke kanan, tetapi langsung kembali ke kiri, artinya kapasitor masih bagus.
- Jika jarum tidak bergerak sama sekali atau bergerak ke kanan dan tidak kembali ke kiri, berarti kapasitor sudah rusak.
2. Cara Mengecek Kapasitor Menggunakan Arus Listrik
Jika multitester tidak tersedia, pengecekan kapasitor mesin cuci dapat dilakukan dengan cara mengalirinya dengan arus listrik. Namun, Anda harus sangat berhati-hati agar tidak kesetrum. Langkah yang perlu dilakukan adalah:
- Siapkan dua buah kabel besar.
- Pasang kedua ujung kabel ke terminal kapasitor.
- Tancapkan kedua ujung yang lain ke stop kontak sebentar saja.
- Segera cabut kabel dari stop kontak, lalu tempelkan satu sama lain (awas, jangan sampai menyentuh tangan).
- Jika ketika kedua ujung kabel ditempelkan terjadi percikan, artinya kondisi kapasitor masih bagus dan sebaliknya.
Jika hasil pengecekan menunjukkan bahwa kapasitor sudah rusak, Anda harus menggantinya. Tidak sulit mencari kapasitor untuk mesin cuci, tetapi jika Anda ingin mendapatkan produk yang berkualitas, Toko Bina Indojaya tempatnya. Toko ini sudah berpengalaman menyediakan aneka sparepart impor sejak tahun 1966, seperti kapasitor mesin cuci.
Bina Indojaya hanya melakukan penjualan secara grosir. Jadi untuk Anda yang memiliki usaha service mesin cuci atau melakukan penjualan sparepart mesin cuci, Bina Indojaya bisa menjadi supplier terbaik untuk Anda.
Cara belanjanya sangat mudah. Anda bisa datang langsung ke Harco Mangga Dua Blok E No. 33 atau melalui website
binaindojaya.com. Anda juga bisa bertanya mengenai informasi lebih lanjut dengan mengklik logo WhatsApp yang ada di website.